Minggu, 27 Mei 2012

Ayah :)

Kisah dibalik seorang ayah
Biasanya bagi seorang anak perempuan yang sudah dewasa , sedang merantau, bekerja,  bersekolah , atau yang ikut bersama suaminya diluar kota atau diluar negri jauh dari orang tuanya.
Akan sering sekali merasa kangen dengan mamahnya , lalu bagaimana dengan ayah ?                                                
Mungkin itu karena mamah lebih sering menelpon untuk menanyakan keadaanmu setiap hari, tapi tahukah kamu ? jika ternyata ayahlah yang menyuruh mamah untuk menelponmu .
Mungkin , dulu sewaktu kamu kecil , mamahlah yang lebih sering mengajakmu bercerita atau berdongeng daripada ayah.  Tapi taukah kamu , bahwa sepulang ayah bekerja dengan wajah lelahnya , ayah selalu menanyakan pada mamah tentang kabarmu dan apa yang kau lakukan seharian .
Pada saat kamu masih seorang anak perempuan kecil yang belum tahu apa-apa …..
Ayah biasanya mengajari putri kecilnya naik sepeda, dan setelah ayah menganggapmu bisa , ayah akan melepaskan roda bantu di sepedamu , kemudian mamah bilang : “jangan dulu yah , jangan dilepas dulu roda bantunya” , mamah takut putri tersayangnya terjatuh dan terluka , tapi sadarkah kamu ? bahwa ayah dengan yakin akan membiarkanmu, menatapmu, menjagamu mengayuh sepeda dengan seksama karena dia tahu putri kecilnya pasti BISA!
Pada saat kamu menangis merengek meminta boneka atau mainan yang baru, mamah akan menatapmu iba , tetapi lain halnya dengan ayah , dia akan mengatakan dengan tegas :”boleh kita beli nanti, tapi tidak sekarang !” tahukah kamu? Ayah melakukan itu karena dia tidak ingin kamu menjadi anak yang manja dengan semua tuntutan yang selalu dapat dipenuhi .
Saat kamu sedang pilek , ayah yang terlalu khawatir sampai kadang sedikit membentak dan berkata :”sudah di bilang ! jangan minum air dingin ! berbeda dengan mamah yang memperhatikan dan menasehatimu dengan lembut. Namun ketahuilah, bahwa saat itu ayah sangat mengkhawatirkan keadaanmu .
Dan , ketika kamu sudah beranjak remaja ….
Kamu mulai menuntut pada ayah untuk mendapat izin keluar malam , ayah akan tegas berkata :”tidak  boleh!” , tahukah kamu bahwa ayah melakukan itu untuk menjagamu ? karena bagi ayah , kamu adalah sesuatu yang sangat-sangat berharga buatnya . setelah itu , kamu marah pada ayah dan masuk kekamar sambil membanting pintu . dan yang datang mengetok pintu dan membujukmu agar tidak marah adalah mamah . tapi tahukah kamu ? bahwa saat itu ayah memejamkan kedua matanya dan menahan gejolak dalam batinnya . sebenarnya ayah sangat ingin mengikuti keinginanmu , tapi lagi-lagi dia HARUS menjagamu .
Ketika saat seorang cowo mulai sering menelponmu atau bahkan datang kerumah untuk menemuimu , ayah pasti akan memasahg wajah palong cool sedunia . ayah sesekali menguping atau mengintip saat kamu sedang ngobrol berdua di ruang tamu. Sadarkah kamu ? , bahwa hati ayah merasa cemburu.
Saat kamu mulai dipercaya , ayah melonggarkan sedikit peraturan untuk mengizinkanmu keluar rumah, kamu pasti akan melanggar jam malamnya. Maka yang dilakukan ayah adalah , duduk diruang tamu, dan menunggumu pulang dengan hati yang sangat khawatir. Dan ketika ia melihat putrinya pulang larut malam, hati ayah akan mengeras dan memarahimu . sadarkah kamu ? bahwa ini karena hal yang sangat di takuti ayah akan segera datang. “ bahwa putri kecilnya akan meninggalkannya “
Setelah kamu lulus  SMA, ayah akan sedikit memaksamu untuk menjadi seorang dokter atau insinyur , ketahuilah bahwa seluruh permintaan ayah mu itu semata-mata Ia hanya ingin melihat masa depan mu sukses, namun pada akhirnya ayahmu tetap tersenyum ketika pilihan mu tidak sesuai dengan keinginan ayah..
Dan saat kamu akan melanjutkan ke perguruan tinggi di luar negri, saat kamu akan berangkat dengan pesawat, di bandara ibumu akan memelukmu erat dan menangisi  kepergianmu, lain halnya dengan ayah yang hanya memberimu beberapa nasehat, dalam hatinya ia ingin memeluk putrinya, namun ayah tidak mau terlihat rapuh di depan anak tersayangnya.
Hari yang ayah takutkan akhirnya datang, kamu menemukan cinta sejatimu dan akhirnya menikah dengan dia, saat upacara pernikahan mu berlangsung ayahmu akan pergi ke belakang panggung untuk menangis dan berkata “Tuhan tugasku sudah selesai, putrid kecilku kini sudah menemukan orang yang Ia sayang dan aku mohon, agar dia selalu hidup bahagia”..

terimakasih ayah :)

0 komentar:

Posting Komentar